___ DEDO’A UNTUKMU AYAH___
Oleh : Rofikoh Yuliyanti
Ayah ….
Kelakar embun pagi ini
mendendangkan sejuta tanya
Masih adakah cahaya
cinta dan kasihmu ?
Masih adakah rasa belas
kasihmu?
Masih adakah sebait
rindu untuk ibunda tercintaku?
Masih adakah potongan
do’a untuk senyum termanisku?
Masih adakah harapan
untuk tetap bersamamu dalam kebaikkan?
Ayah
Tak akan lelah untukku
berharap dan berdo’a
Meski itu hanyalah
harapan kosong
Meski itu hanya
sebongkah rasa kecewa di hati
Meski pil pahit selalu
yang aku telan
Meski itu sebuah kata
kecewa yang tertoreh di hidupku
Ayah
Percayalah, akan ada
cahaya terang di hidupmu
Percayalah akan ada
embun setelah dahaganya harimu
Percayalah akan cinta
kami padamu Ayahanda
Kasih dan ketulusan di
balik amarah dan kecewa kami
Aceh Singkil_ 04
Desember 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar