15 Januari 2016

Rofikoh #OneDayOnePost, hari kelima

Potret ASA...
Pagi ini untuk kesekian kalinya aku ingin bernyanyi, bernyanyi dengan nada sumbang, yang takkan pernah dimengerti oleh orang lain.
bahkan burung-burung yang berkicau di sekitar rumahku berlari ketakutan.
ahhh.. mungkin ini bukan keahlianku memelodikan setiap lagu yang aku suka.
Aku suka menulis, tapi tak jarang kemalasanku mengalahkan harapan dan cita-cita besarku menjadi seorang "writter".
Rasanya, ide-ide di kepala berjejalan ingin segera dimuntahkan. Tapi jemari rasanya lemah, terkulai tanpa kekuatan. Bisa teman-teman bayangkan seorang yang mempunyai mimpi besar, tapi malas mengaplikasikannya, malas mewujudkannya. Padahal tak jarang, aku berkata pada dunia, "Aku ingin menjadi senyum untuk Umak". Perempuan yang kini usianya hampir kepala lima, belum ada satu titik kebahagiaan yang aku persembahkan. Hanya tangan yang semakin panjang, meminta dan meminta, hampir genap 22 tahun aku berdiri menapak jejak dibumi. Tapi sisi baikku tak pernah ada. Hanya congak mengatakan pada alam, kesombongan yang tak bertepi. manusia semacam apa aku ini.
Ada pertanyaan yang ingin aku teriakkan pada Ia, yang kan menjadi imamku. Kapan engkau datang ???
aku terlampau bosan menempuh jalan berbatu, perjalanan puluhan kilometer sendiri, terkadang airmata menetes, pilu menyanyat. Ketakutan menyergap. Sepi kala senja indah yang harusnya aku nikmati menjadi mencekam.
Aceh Singkil_15 Januari 2016
**Aiko Yulia**

2 komentar:

  1. tetap semangat menggapai cita-cita

    BalasHapus
  2. Terimakasih ,,
    masih terlampau minim ilmu saya. Tapi saya akan terus belajar.
    Salam kenal :)

    BalasHapus